Mencegah lebih baik daripada mengobati. Kalimat ini sering terdengar namun rasanya semu sebab kita tidak tahu bagaimana cara mencegah suatu penyakit. Tidak perlu pusing, agar terhindar dari suatu penyakit cukup dengan hidup sehat dan bersih. Udoctorians, Apakah Anda pernah mendengar PHBS? PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) merupakan sebuah perilaku hidup sehat yang diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, seperti di rumah tangga, sekolah, dan tempat kerja. Ada 10 perilaku hidup bersih dan sehat, salah satu diantaranya, yaitu mencuci tangan dengan air dan sabun. Mencuci tangan sangat ampuh untuk mencegah berbagai penyakit sepert diare, thypus bahkan ebola.
Di zaman modern ini orang cenderung memilih metode yang lebih praktis dan instan dalam segala hal termasuk dalam membersihkan diri. Sebagai contoh, banyak yang membawa bekal cairan antiseptik tangan sebagai ganti mencuci tangan biasa. Saat ini, mencuci tangan menggunakan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan berbasis alkohol banyak digunakan karena dianggap lebih praktis untuk membunuh kuman. Bagaimana tidak, sebab hanya dengan mengoleskannya ditangan kita beranggapan kuman-kuman di tangan sudah mati. Dalam promosinya, antiseptik tersebut mengklaim mampu memberantas kuman-kuman yang menempel di tangan, tanpa harus mencucinya dengan sabun. Selain itu, kemasannya pun sangat bervariasi mengikuti karakter di film kartun, seperti angry bird, hello kitty, doraemon dan lain-lain yang membuat banyak calon pembeli tertarik untuk membeli.
Namun, apakah benar antiseptik tersebut dapat menggantikan metode cuci tangan??
Lalu, apakah hand sanitizer efektif membunuh kuman?
Klik next untuk mengetahaui apakah hand sanitizer efektif membunuh kuman?
