Kehidupan seksual yang berkualitas dan luar biasa memuaskan tidak cuma butuh kebugaran fisik, tetapi juga kreativitas.
Jika dilihat, kehidupan rumah tangga pasangan Riri dan Panji sungguh sempurna. Lima tahun masa pernikahan mereka lalui dengan penuh kerukunan, kecukupan, dan kebahagiaan karena telah memiliki seorang anak yang pintar dan sehat.
Namun, beberapa bulan belakangan, mereka merasa kehidupan seksual mereka menurun. Padahal, jika mengikuti program, tahun keenam ini merupakan target mereka untuk menambah momongan. Hanya saja, gairah tersebut seakan pudar tergerus oleh rasa lelah dan stamina yang cepat merosot.
Tidak cukup bugar
Di usia muda, orang yang sehat tidak butuh waktu lama untuk terangsang dan siap berhubungan seks. Namun begitu usia menua, waktu yang diperlukan untuk terangsang menjadi lebih lama. Hal ini bisa terjadi akibat beberapa faktor, seperti: berkurangnya kadar hormon testosteron pada pria dan estrogen pada perempuan (walau sebenarnya hal tersebut tidak berpengaruh negatif terhadap dorongan seks; sindrom pasca-menopause; perubahan mental, seperti menurunnya kepercayaan diri, depresi, gairah kerja merosot, vitalitas hidup menurun, putus asa, dan stres.
Kondisi ini dapat berasal dari lingkungan keluarga, masyarakat, atau lingkungan kerja. Ditambah lagi kondisi fisik yang semakin menurun, sehingga daya tahan terhadap kemampuan menanggulangi stres dan gangguan jiwa juga menurun.
Agar hal ini tidak terjadi, perlu dilakukan usaha secara terus-menerus. Di antaranya berolahraga teratur, istirahat cukup, dan mengonsumsi makanan bergizi seimbang.
Olahraga secara teratur akan memperlancar peredaran darah dan membantu mengembalikan fungsi organ-organ seksual. Lebih dari itu, olahraga juga dapat mencegah berbagai penyakit yang mungkin akan mengganggu fungsi seksual.
Jika tubuh mulai merasa letih karena aktivitas atau pekerjaan, berikan waktu yang cukup untuk beristirahat. Sekaligus memberikan kesempatan tubuh untuk rileks dan membantu proses pengembalian stamina. Konsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang akan memastikan kecukupan pasokan protein, vitamin, mineral, dan sebagainya. Tetapi jika itu semua belum cukup juga, berarti ada masalah yang lain yang tidak Anda sadari.
Klik next untuk mengetahui meningkatkan hubungan suami istri yang berkualitas !