Muntah adalah proses pengeluaran isi makanan dari saluran cerna. Muntah terjadi akibat adanya rangsangan pada pusat muntah otak melalui berbagai mekanisme. Antara lain iritasi pada kerongkongan (misalnya pada pasien dengan radang amandel, infeksi saluran nafas dengan lendir yang kental), iritasi lambung dan usus (akibat infeksi, distensi saluran cerna, kemoterapi atau radiasi), gangguan keseimbangan, hingga sebab yang lebih jarang seperti peningkatan tekanan rongga kepala (misalnya oleh tumor). Dengan demikian, muntah bukan merupakan suatu penyakit khusus, melainkan gejala akibat penyakit lain.
Jika seorang anak mengalami muntah hanya satu kali, hal itu tidak menimbulkan masalah. Lain halnya jika muntah terjadi berulang, terlebih jika disertai oleh diare, sudah tentu merupakan masalah serius. Keluarnya isi saluran cerna tentu saja membuat anak kekurangan cairan (dehidrasi). Jika tidak mendapatkan perawatan yang tepat kondisi ini dapat mengakibatkan komplikasi yang berbahaya.
Lalu bagaimana penanganan muntah di rumah? Klik next untuk melanjutkan