MERS merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh virus Corona MERS (Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus). Virus MERS mulai mengancam kesehatan masyarakat di beberapa negara, khususnya Arab Saudi dan belum ada obatnya. Angka kematian yang disebabkan virus MERS Corona sangat tinggi, sebanyak 50% dari kasus yang dilaporkan berujung pada kematian.
Virus MERS biasanya ditemukan pada penderita berusia 50 tahun yang sebagian besar adalah laki-laki. Salah satu penyebab tingginya tingkat kematian pada kasus virus MERS ini adalah penularan yang terjadi cukup cepat. Kemungkinan penularannya dapat melalui kontak langsung melalui percikan dahak pada saat pasien batuk/bersin, ataupun bisa dari hal yang sifatnya tidak langsung, misalnya kontak melalui benda yang sudah terkontaminasi virus MERS. Virus MERS sendiri memiliki ciri-ciri yang hampir sama dengan penyakit flu biasa. Maka dari itu, Anda patut mewaspadai dan mengenali gejala/ciri-ciri umum dari virus MERS.
Berikut adalah beberapa ciri umum bila Anda atau orang sekitar terjangkit virus MERS:
- Demam dengan suhu di atas 38 derajat celcius dan disertai dengan gangguan pada pernapasan.
- Terasa sakit/nyeri pada bagian dada.
- Batuk disertai bersin-bersin.
- Penderita yang paling parah akan mengalami Pneumonia (penyakit radang paru-5. paru) dan gagal ginjal.
Klik next untuk mengetahui cara menghindari virus MERS