Ketika Sendi Kian Nyeri

 

Ketika Sendi Kian Nyeri

Osteoartritis (pengapuran sendi) memang tidak sepopuler osteoporosis (pengeroposan tulang). Penderita yang mengalami osteoarthritis, tentu saja merasa sangat terganggu. Kondisi ini dapat terjadi pada seluruh sendi, mulai sendi bahu, pergelangan tangan, sendi panggul dan sendi lutut. Dari seluruh sendi, yang paling sering terjadi adalah pada sendi lutut dan sendi panggul.

Ada beberapa hal sederhana yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Tujuannya melindungi sendi, efektivitas gerakan sehingga menghemat energi, dan mempertahankan kondisi sendi agar kerusakan tidak bertambah progresif. Udoctorians, berikut kiat-kiatnya :

√   Kenali Rasa Nyeri yang terjadi

Pertama kali kenali diri anda dan memahami bagaimana proses nyeri bisa terjadi dan bagaimana rasa nyeri itu bertambah. Rasa nyeri muncul mungkin saja akibat adanya aktivitas yang berlebihan. Jangan pernah mengabaikan rasa sakit, karena hal itu membuat proses kerusakan bertambah parah. Untuk penderita arthritis terdapat fonomena 2 jam, jika rasa nyeri bertambah hingga dua jam setelah aktivitas berat atau olahraga, sebaiknya mengurangi gerakan pada saat melakukan kegiatan yang sama. Kenali rasa sakit, dan sesuaikan aktivitas tubuh agar rasa sakit berkurang.

√   Perhatikan Aktivitas Fisik

Hindari aktivitas yang dapat mencederai atau menambah nyeri pada sendi, dan usahakan cara untuk dapat melakukan kegiatan atau aktivitas namun tidak mengakibatkan masalah pada sendi. Misalnya saja jika bekerja dalam posisi berdiri mengakibatkan masalah pada sendi lutut, usahakan melakukan aktivitas dalam posisi duduk. Contoh lain jika membuka botol dengan tangan terasa nyeri, sebaiknya gunakan alat bantu. Dengan kata lain, dengarkan keluhan sendi, sehingga anda dapat mengetahui aktivitas apa yang sebaiknya dihindari.

√   Jika diperlukan tidak ada salahnya menggunakan alat bantu

Mengatasi rasa nyeri diperlukan berbagai alat bantu, saat ini sudah terdapat beberapa alat bantu untuk mengatasi rasa nyeri. Misalnya saja alat untuk membuka tempat nasi, atau membuka tutup botol. Selain alat bantu ini dapat mengurangi gerakan sendi sehingga mengurangi kemungkinan kerusakan progresif.

√   Pilihlah bagian otot yang lebih kuat

Tujuannya agar berbagai pekerjaan dapat dilakukan dengan efisien dan mengurangi nyeri. Misalnya mengangkat benda dengan kedua tangan, tidak dengan satu tangan. Menaruh tas di siku bukan ditenteng dengan pergelangan tangan, atau pilihan lainnya. Dengan demikian otot yang kuat lebih mampu menahan beban yang lebih berat, sedangkan otot yang tidak kuat cukup membawa barang yang sedikit.

√   Posisikan tubuh secara baik dan perhatikan mekanik yang normal pada tubuh

Pelajari postur yang ideal bagi anda, baik dalam kondisi berdiri, duduk atau sedang beristirahat. Misalnya duduk tegak dan tidak membungkuk, berdiri atau berjalan dengan tegak tidak membungkuk.

√   Hindari berada dalam satu posisi dalam waktu lama

Jangan terlalu lama berada dalam satu posisi, karena dapat mengakibatkan sendi menjadi kaku dan terasa nyeri. Misalnya terlalu lama menekuk kepala, meletakkan tangan di meja, atau posisi lain. Secara berkala gantilah posisi, agar sendi tidak diam dalam waktu lama.

√   Seimbangkan antara aktivitas dan istirahat

Keseimbangan antara lain dan olahraga, jika tubuh sudah terlalu lelah akibat aktivitas berlebihan, carilah waktu untuk istirahat. Setelah beristirahat lanjutkan aktivitas tersebut. Tindakan ini setidaknya dapat mengurangi angka kesakitan.

√   Boleh diam, namun jangan terlalu lama

Posisi diam dalam waktu lama dapat mengakibatkan masalah, karena gerakan sendi merangsang terbentuknya cairan sendi. Jika terlalu lama diam, pembentukan cairan sendi juga terganggu. Padahal di dalam cairan sendi tersebut mengandung nutrisi bagi sendi. Gerakan yang dilakukan sebaiknya berupa peregangan, menekuk dan meluruskan sendi.

√   Kurangi berat badan

Berat badan  berlebih mengakibatkan tekanan pada sendi juga berlebihan, akibatnya sendi menjadi cepat rusak.

√   Gunakan sendi secara efektif, terorganisir dan efisien

Jika anda bekerja di rumah atau di kantor, rencanakan pekerjaan dengan seksama, perhatikan detilnya dan estimasi waktu yang diperlukan. Sesuaikan pula peralatan yang harus digunakan sehingga anda dapat bekerja dengan efisien dan tidak mengeluarkan tenaga berlebihan hanya karena alatnya kurang lengkap. 


  • avatar-2

    Mariana - Selasa, 16 Desember 2014

    Saya sering sakit di persendian belakang lutut, kira-kira bagaimana menyiasatinya karena kesehariannya sebagai KRL user :)

  • avatar-2

    Izatun - Rabu, 17 Desember 2014

    Terima kasih infonya dok :) saya juga setiap kali sujud, lutut yg sebelah kiri terasa nyeri, itu kenapa ya ?

  • avatar-2

    Muyasaroh - Rabu, 17 Desember 2014

    kiat-kiatnya sangat bermanfaat sekali ni. terima kasih banyak min. atas infonya

  • avatar-2

    ASLAN - Rabu, 17 Desember 2014

    betul gak sih makan kolang-kaling bisa mengurangi gesekan sendi akibat pengapuran karena katanya mengandung chondrotin?

  • avatar-2

    khoiriyah - Sabtu, 20 Desember 2014

    saya sering nyeri sendiri dikarenakan saya bekerja sebagai SPG,jadi dituntut harus berdiri 8 jam,,,dan setelah pulang saya sering merasakan sakit pada persendian saya..terima kasih infonya , sangat bermanfaat

  • avatar-2

    AZAHARI - Kamis, 08 Januari 2015

    rekans...... Bila rekans mengalami nyeri sendi, kondisi tsb dirasakan pada saat berjalan, naik maupun turun tangga; boleh dicoba dengan VIOSTIN DS. Pengalaman saya sukup manjur. Boleh dicoba.

  • avatar-2

    Dyah - Selasa, 13 Januari 2015

    Trimksh artikelnya bagus sekali dan bermanfaat menangani sakitku

Berikan Komentar

}