Seperti yang telah dipaparkan pada artikel "Jangan Sepelekan Bengkak Pada Wajah Anak", bengkak pada wajah anak adalah salah satu gejala sindrom nefrotik. Telah dipaparkan pula pemeriksaan dan pengobatannya.
Di kesempatan ini akan dibahas kelanjutannya
KAPAN HARUS KE DOKTER ????
Jika anda mendapatkan gejala yang sudah disebutkan di atas pada anak, seperti buang air kecil berbuih, jumlah dan frekuensinya berkurang, bengkak terutama pada daerah mata dan pergelangan kaki, serta peningkatan berat badan, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.
KOMPLIKASI
Jika seorang anak mengalami sindrom nefrotik, ada beberapa komplikasi yang dapat terjadi, misalnya :
- Mudah terjadi pembekuan darah. Berkurangnya protein dalam tubuh, dapat mengakibatkan bekuan darah, karena salah satu fungsi protein mencegah terjadinya hal ini dengan cara menahan cairan di dalam darah. Akibatnya dapat terjadi penyumbatan di pembuluh darah (thrombosis).
- Tekanan darah meningkat, karena terjadi peningkatan jumlah cairan di dalam darah melalui mekanisme yang kompleks.
- Berkurangnya kadar protein, dapat mengganggu fungsi tubuh lainnya. Hal itu karena protein dibutuhkan untuk berbagai fungsi tubuh.
- Infeksi juga dapat terjadi pada penyakit ini. Masih belum diketahui secara pasti mengapa hal ini dapat terjadi, tetapi diduga karena berkurangnya kekebalan tubuh akibat protein dalam darah yang berkurang.
- Gagal ginjal akut. Terjadi bila kemampuan dalam menyaring darah terganggu sehingga kotoran yang seharusnya dibuang, malah berkumpul di tubuh. Jika hal ini terjadi, mungkin anak membutuhkan cuci darah segera untuk mengeluarkan kotoran agar tidak meracuni tubuh.
- Gagal ginjal kronik. Sindrom nefrotik secara perlahan dapat mengakibatkan kerusakan pada ginjal dan fungsinya turun. Jika fungsi ginjal hanya mampu kurang dari 10%, kondisi ini merupakan tahap akhir kerusakan ginjal. Untuk mengobatinya tidak ada cara lain kecuali cuci darah seumur hidup atau transplantasi ginjal.
Klik next untuk melihat pencegahan nya!