Apa yang akan Anda lakukan jika berdekatan dengan orang lain yang memiliki bau badan tak sedap? Pilihannya bisa dengan menutup hidung, bergeser agar baunya tidak terlalu menusuk hidung, atau sama sekali menjauh.
Bagi sebagian orang, bau badan memang menjadi momok karena dapat mengganggu aktifitas dalam sosialisasi. Tak jarang orang yang memiliki bau badan tak sedap menjadi tidak percaya diri alias minder saat berdekatan dengan orang lain. Bahkan, dalam sebuah survei yang dilakukan Sentient Decision Science, 46% responden yang ditanya, rela jika usianya dipotong 10 tahun dibandingkan harus mengalami bau badan. Sebanyak 76% responden lebih memilih kelebihan berat badan daripada kelebihan bau badan.
Setidaknya ada tiga kelenjar di dalam tubuh yang bertanggung jawab menimbulkan bau badan. Keluarnya kelenjar apocrine di ketiak, bagian genital dan puting susu, juga keluarnya kelenjar eccrine di ketiak, tangan dan kaki, memicu aroma tak sedap ketika mereka bercampur dengan bakteri kulit. Minyak yang diproduksi oleh kelenjar sebaceous di kulit kepala, wajah dan dada juga menebar aroma tak sedap yang lebih ringan meski tanpa bercampur bakteri.
Tapi jangan khawatir, ada cara sederhana untuk mengusir aroma tak sedap dari badan Anda. Berikut ini kiatnya, seperti dilansir Huffington Post:
- Perhatikan makanan yang Anda konsumsi
Sejumlah makanan berpotensi menyebabkan keringat Anda beraroma menyengat. Terlalu banyak makan daging merah dapat meningkatkan bau badan seperti halnya mengonsumsi kari, bawang putih dan makanan pedas lainnya. Sebab, pada dasarnya, kita tidak mampu mencerna bawang, bawang putih dan kari secara sempurna. Akibatnya, elemen sisa dari makanan tersebut keluar melalui pori-pori kulit bersama keringat dan menimbulkan bau tak sedap.
Klik next untuk mengetahui cara sederhana untuk mengusir aroma tak sedap dari badan