Berbicara mengenai penyakit yang satu ini mungkin membuat Anda waspada. Penyakit ini merupakan masalah kesehatan dunia, dimana tidak ada satu negara di dunia yang terhindar dari penyakit ini. Benar sekali, penyakit ini adalah HIV/AIDS. Seiring berkembangnya HIV, banyak kabar yang beredar di masyarakat dan sangat disayangkan kabar tersebut ternyata hanya mitos belaka. Ya hanya sebuah mitos yang didasari oleh suatu ide dan pendapat yang diyakini kebenarannya oleh banyak orang (masyarakat) tetapi tidak bisa dibuktikan melalui pengetahuan ilmiah terkini. Dalam rangka hari AIDS sedunia, kami akan berbagi fakta dan mitos seputar HIV/AIDS agar menjadi jelas dan tidak membuat kerancuan:
- Mitos: HIV dan AIDS adalah kutukan Tuhan
Fakta: HIV dan AIDS bukanlah kutukan Tuhan, HIV dan AIDS masalah kesehatan manusia karena perilaku yang tidak aman.
- Mitos: Terserang HIV berarti terkena AIDS
Fakta: HIV merupakan virus yang menghancurkan sel kekebalan tubuh yang menyebabkan AIDS sedangkan AIDS adalah penyakitnya. Orang yang terserang HIV belum tentu menderita AIDS sedangkan orang yang menderita AIDS sudah pasti HIV.
- Mitos: HIV/AIDS bisa menular dari kontak langsung
Fakta: Mitos yang satu ini beredar luas di masyarakat, sehingga pengetahuan masyarakat pun menjadi keliru. Udoctorians, perlu Anda ketahui bahwa HIV tidak menular hanya karena Anda memeluk seseorang, menggunakan handuk yang sama, atau berbagi gelas yang sama dengan penderita. Namun, Anda dapat tertular virus HIV melalui seks bebas tanpa kondom, berbagi jarum, melalui transfusi darah atau membuat tato dari peralatan yang tidak steril.
- Mitos: HIV/AIDS bisa menular lewat gigitan nyamuk dan serangga
Fakta: Kabar ini sepenuhnya tidak benar sebab virus HIV melalui seks bebas tanpa kondom, berbagi jarum, melalui transfusi darah atau membuat tato dari peralatan yang tidak steril. Berdasarkan Kementerian Kesehatan Indonesia hingga saat ini tidak ada petunjuk/bukti bahwa HIV dapat menular melalui gigitan nyamuk/serangga. Begitu pula HIV tidak menular melalui kontak (kegiatan) sosial, misalnya: penggunaan toilet dan penggunaan alat makan dan minum yang digunakan ODHA, berenang, dan bersalaman dengan ODHA (Orang dengan HIV/AIDS).
Klik next untuk mengetahui lebih banyak mitos dan fakta mengenai HIV/AIDS