Sebentar lagi bulan puasa Ramadhan akan segera tiba. Pastinya sudah banyak hal yang telah Anda persiapkan untuk menyambut kedatangannya. Namun, Anda yang selama ini memiliki penyakit diabetes, akan ada persiapan ekstra yang perlu anda lakukan sebelum mengikuti ibadah puasa.
Puasa bagi penyandang DM memang memerlukan siasat yang khusus. Bila tidak disiasati dengan baik, yang dikhawatirkan adalah risiko terjadinya hipoglikemia (kadar gula darah di bawah normal) akibat tidak adanya asupan makanan selama berpuasa. Bisa juga terjadi hiperglikemia (kadar gula darah berlebihan) karena makan yang berlebihan setelah berbuka puasa.
Penyandang dengan kadar gula darah terkendali bisa aman berpuasa. Maksud dari kadar gula darah terkendali adalah kadar gula darah dipertahankan kurang dari 110 miligram/desiliter darah selama puasa dan 160 miligram/desiliter darah setelah berbuka puasa. Pertanyaan sekarang adalah bagaimana caranya agar gula darah tetap terkendali? Bila penyandang DM berniat puasa maka harus dilakukan secara terencana dan terpantau dengan mengkonsultasikan terlebih dahulu ke dokter untuk berkonsultasi. Hal tersebut penting karena tidak semua penyandang DM boleh berpuasa. Penyandang DM dengan komplikasi berat misalnya gagal ginjal dan gagal jantung sebaiknya tidak berpuasa sebab berpuasa dapat memperberat komplikasi yang sudah terjadi.
Klik next untuk mengetahui jenis penderita DM yang boleh berpuasa..