Beranda / Artikel / Atasi Alergi Yang Disebabkan Oleh Ikan
Atasi Alergi Yang Disebabkan Oleh Ikan

Atasi Alergi Yang Disebabkan Oleh Ikan

Alergi, yakes
Senin, 31 Maret 2014

Ikan termasuk makanan pemicu, alergi yang terbanyak, setelah susu dan telur. Banyak yang baru mengalami alergi ikan ketika sudah dewasa, dan cenderung berkepanjangan. Alergi ikan ini bisa ringan, sedang sampai berat hinga meningkatkan resiko asma. Belum diketahui dengan pasti mengapa reaksi alergi itu baru muncul di usia dewasa.

Ada yang mengaitkannya dengan jarang atau kurangnya keterpaparan dengan alergen (penyebab alergi). Bentuk alergi ikan, terutama ikan laut umumnya gatal-gatal di wajah, tangan, serta tubuh, mulut bengkak, bernapas, dan gangguan pencernaan, seperti diare atau perut kram. Jika kita sangat sensitif, bisa bersin-bersin hanya karena mencium aroma ikan yang sedang dimasak. Ada banyak jenis ikan laut yang bisa menimbulkan rekasi alergi. Tak hanya karena mengonsumsi ikan secara langsung, masakan yang mengandung unsur ikan juga mampu menyebabkan alergi. Alergi ikan umumnya disebabkan protein di dalam tubuh ikan yang disebut parvalbumin. Jenis protein ini berperan dalam merilekskan otot-otot dari kontraksi. Setiap ikan mengandung kadar parvalbumin yang berlainan.

Seseorang bisa saja alergi hanya terhadap satu jenis ikan, mungkin karena kadar parvalbuminnya lebih tinggi dibandingkan dengan ikan jenis lain. Namun, bisa juga lebih dari satu jenis ikan yang membuatnya alergi. Karena itu, jika kita belum mengetahui dengan pasti akan apa saja yang memicu alergi, sebaiknya histamin sebagai reaksi alergi, sehingga akan terjadi bengkak setelah makan ikan. Bukannya nikmat, malah kita sengsara dibuatnya. Supaya tubuh tidak kekurangan berbagai vitamineral yang dimiliki ikan tersebut, kita perlu mencari pengganti yang lebih aman. Kacang polong, kedelai dan produk olahannya seperti tahu serta tempe, padi-padian, daging, unggas, dan sumber protein lain dapat dijadikan alternatif untuk mendapatkan beragam gizi tersebut.

Dari ikan, kita juga bisa mendapatkan asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan kanker, mengurangi perdangan, menurunkan risiko depresi. Memang ikan dan minyak ikan merupakan sumber omega-3 terbaik, tetapi supaya terhindar dari gejala alergi, kita tetap bisa memperolehnya dari suplemen omega-3 yang dibuat dari rumput laut. Kacang kenari, kedelai, dan tahu juga merupakan sumber omega-3 yang baik.

Klik next untuk mengetahui gejala dan tips ketika terkena alergi ikan!

Apabila ingin mengetahui lebih lanjut terkait artikel ini, silakan konsultasikan dengan dokter online kami via livechat. Dapatkan update artikel kesehatan dari UDoctor dengan mendaftar sebagai member.
ARTIKEL TERKAIT
Tips Kondisi Darurat, yakes

Demam dan Ruam & Cara mengatasinya

Demam bukanlah suatu penyakit melainkan suatu gejala. Demam bisa mengi...

Kanker/Neoplasma, Gaya Hidup Sehat, yakes

Kanker Payudara

Kejadian kanker payudara berdasarkan IARC (International Agency for Re...

Diet Sehat, yakes

Waspadai Efek Samping Menggunakan Antibiotik!

Antibiotik merupakan senyawa yang mampu mencegah berbagai bakteri maup...

Diet Sehat, yakes

Pola Makan Sehat Untuk Penderita Hiperuricemia

Hiperurisemia adalah kondisi di mana tingginya kadar asam urat dalam d...

BERIKAN KOMENTAR ANDA

  • avatar-2

    Izatun Niswah - Minggu, 30 November 2014

    Selamat siang dok, suami saya sudah 2 tahun terakhir ini juga mengalami alergi di daerah siku saja, alergi kumat setelah makan ikan laut atau telur. Setahun lalu pernah berobat ke rumah sakit terdekat dan Alhamdulillah sembuh. Tapi alergi pasti kambuh lagi kalo makan yg amis-amis. Kira-kira ada obat yang permanen nggak ya untuk alergi ini ? Jadi kalopun makan yg amis-amis nggak kambuh lagi alerginya. Thanks :)

  • avatar-2

    Ghozy Arif Fajri - Selasa, 02 Desember 2014

    @Mbak Izatun: lebih baik pertanyaannya diajukan lewat dashboard udoctor aja mbak, biar bisa langsung ditanggapi oleh dokter yang lagi jaga :)

  • avatar-2

    Posma - Sabtu, 06 Desember 2014

    Alergi ini sangat menyeramkan.. Terimakasih atas artikelnya dok.. dengan artikel ini kedepannya jika mengalami jadi tau bagaimana mengatasinya.. :)

  • avatar-2

    Ping - Selasa, 03 Februari 2015

    Kebetulan salah satu anggota keluarga saya ada yang alergi sama makanan sea food.. Thanks infonya bermanfaat banget

  • avatar-2

    Muli - Rabu, 11 Februari 2015

    terimakasih infonya dok

  • avatar-2

    Puspita - Sabtu, 21 Februari 2015

    mirip gejala2nya yang dialami sumiku 1bulan terakhir ini. ternyata suamiku alergi ikan. thanks dok infonya

  • avatar-2

    elgianti - Sabtu, 28 Maret 2015

    sangat bermanfaar sekali artikelnya





E

XPERIENCE

Health Meter


Cek Gejala Kesehatan


Sharing Pengalaman


Personal Healthcare

KATEGORI

Bergabunglah Dengan Kami

Dapatkan informasi kesehatan dan tips hidup sehat terkini