Faktor risiko penyakit kardivaskular seperti jantung koroner dan stroke, yang utama antara lain kebiasaan merokok, tekanan darah tinggi, diabetes melitus, kadar LDL tinggi, kadar HDL rendah. Dari beberapa faktor itu, kita dapat memperkirakan risiko terkena penyakit kardivaskular 10 tahun ke depan.

Dengan beberapa faktor berikut, yaitu usia, kadar LDL dan HDL, tekanan darah, ada tidaknya penyakit diabetes melitus, dan kebiasaan merokok, setiap kita bisa mengukur dan memperkirakan berapa persen resiko kita terkena penyakit kardiovaskular (PJK dan stroke) pada 10 tahun ke depan.

Setelah menandai lajur yang sesuai dengan kondisi nyata yang kita alami, langkah selanjutnya adalah menjumlahkan nilai. Total nilai dicocokkan dengan presentaseresiko kardiovaskular, lalu dari situ dapat diketahui lebih lanjut apakah kita termasuk beresiko rendah (di bawah rata-rata) atau di atas rata-rata.

Contoh :

Jika Anda berusia 36 tahun (nilai 0), kadar LDL 135 (nilai 0), kadar HDL 55 (0), tidak mengidap diabetes (0), tidak merokok (0), tekanan darah 110/80 (nilai 0), yang berarti total nilai Anda = 0.

Di dalam tabel persantase risiko kardiovaskular, total nilai 0 memiliki risiko 3 persen untuk terkena penyakit kardiovaskular dalam 10 tahun mendatang.

Nilai 3 persen ini lebih rendah dari rata-rata (5 persen), tetapi masih lebih tinggi dari kategori rendah (2 persen). Kategori rendah ini terdapat pada mereka yang tidak merokok, tidak mengalami diabetes, kadar LDL rendah dan HDL sedang.

Sumber : Gaya Hidup Sehat edisi Tahun XII No. 32