Penatalaksanaan Pasien Stroke di Rumah
Selasa, 28 Juni 2016 Stroke

Setelah pengobatan di Rumah Sakit para penderita stroke diperbolehkan pulang ke rumah, dan tentunya membutuhkan perawatan stroke di rumah. Pengetahuan tentang cara menangani pasien stroke perlu diketahui keluarga agar memberikan kenyamanan dan membantu proses pemulihan di rumah. Karena penyakit stroke ini menyerang saraf, maka pada umumnya pasien akan mengalami lumpuh serta lemah anggota gerak tubuh dan membutuhkan bantuan dan dukungan anggota keluarga lainnya
Ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian ketika kita melakukan perawatan terhadap penderita stroke yang telah pulang kerumah, diantaranya :
- Memberikan dukungan dan perhatian untuk pemulihan kesehatan pasien, seperti mengantar pasien untuk kontrol dan mengingatkan pada saat waktu minum obat. Selain itu, pasien dengan stroke sering jatuh dalam kondisi depresi, pendampingan dan dukungan penuh dari keluarga serta semangat dari keluarga akan sangat membantu pemulihan.
- Mendampingi pasien dalam melakukan aktifitas kegiatan sehari-hari, dan memberikan bantuan jika memang diperlukan.
- Melakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin. Kontrol gula darah dan kolesterol teratur dapat dilakukan sebagai pencegahan stroke berulang .
Beberapa hal yang berkaitan dengan lingkungan rumah juga perlu mendapat perhatian. Lingkungan yang baik bagi penderita stroke ketika mendapatkan pengobatan dan perawatan di rumah harus disediakan oleh keluarga. Kamar tidur penderita stroke sebaiknya dekat dengan kamar mandi agar mudah untuk dijangkau dengan adanya pegangan di kamar mandi yang digunakan untuk membantu penderita. Keluarga juga harus menyediakan alat bantu komunikasi jika diperlukan, misalnya adalah dengan menyediakan kertas serta pena dekat pasien. Persiapan alat bantu berjalan bagi penderita stroke seperti kursi roda atau walker dan alas kaki yang nyaman memudahkan penderita berjalan. Barang lain seperti buku-buku, telpon, dan televisi juga dapat di sediakan dekat dengan penderita sroke untuk membuat lebih nyaman.
Tips Perawatan Pasca Stroke di Rumah
- Posisi tempat tidur dan terapi fisik. Tempat tidur ideal untuk pasien stroke adalah tempat tidur yang padat dengan bagian kepala cukup keras untuk menopang berat ketika disandarkan. Miringkan badan pasien dari satu sisi ke sisi lainnya dan ubah posisi lengan dan tungkai setiap 2 jam. Pijatlah tungkai yang lumpuh 1-2 kali sehari dan menopang tungkai yang lemah dengan bantal.
- Punggung pasien diperiksa untuk melihat tanda-tanda luka atau borok terutama pada pasien yang terbaring lemah di tempat tidur dalam jangka waktu yang lama.
- Perawatan kebersihan pada pasien stroke. Pada pasien yang lumpuh dan tidak bisa bergerak, gunakan handuk bersih dengan air hangat dan sabun untuk membersihkan seluruh tubuh pasien. Perawatan buang air kecil dan buang air besar juga perlu diperhatikan.
- Mengelola masalah penglihatan. Setelah stroke, beberapa orang memiliki masalah melihat ke satu sisi. Harus dilakukan terapi dan berusaha memahami kondisi pasien
- Bantuan dengan masalah bicara. Pasien stroke mungkin mengalami kesulitan berkomunikasi, yang bisa jadi sangat membuat frustasi. Anda dapat membantu dengan berusaha bicara perlahan dan mendengarkan dengan hati-hati.
Tujuan perawatan stroke ini agar pasien memaksimalkan fungsi organ tubuh dan dapat mengembalikan kehidupan pasien pasca stroke pada level senormal mungkin dengan penuh kesabaran, ketekunan dan komunikatif kepada pasien.
Penyusun : dr. Adibah
Editor : dr. Rena Winasis
Download 06.2014.0005_Penatalaksanaan_pasien_Stroke_di_Rumah.pdf
Puput - Minggu, 08 Februari 2015
Wah jadi tau nih musti ngapain kalau ada yg mendadak stroke dirumah, thx infonyaa
Hendy - Kamis, 12 Februari 2015
stroke bisa menyerang kapan saja. namun dengan adanya info ini tentunya kita bisa memberikan yang terbaik untuk penderita stroke.
Hendri - Sabtu, 14 Maret 2015
jadi keingat paman saya yg stroke sampai 6 tahun akhirnya meninggal juga kena stroke gara2 jatuh dari tangga dan kepalanya terkena benda keras
Hendri - Rabu, 01 April 2015
kalo saja sejak dulu saya mengetahui hal ini mungkin paman saya masih bisa hidup dan berumur panjang