Insomnia diartikan sebagi keluhan berkurangnya tidur yang ditandai dengan satu atau lebih gejala kesulitan untuk tidur. Pasien yang mengalami insomnia perlu melakukan perawatan secara kemprehensif, salah satunya dengan pengobatan.
Insomnia biasanya disebabkan oleh faktor psikologis, namun faktor-faktor lain seperti terlalu sering begadang, stres karena pekerjaan, sebelum tidur terlalu banyak mengkonsumsi minuman yang mengandung kafein tinggi serta ganguan kesehatan yang lainnya juga bisa mengakibatkan insomnia.
Dampak insomnia tidak bisa dianggap remeh, karena bisa menimbulkan kondisi yang lebih serius dan membahayakan kesehatan dan keselamatan. Dampak yang ditimbulkan oleh insomnia sangat fatal. Dari keletihan yang dapat menimbulkan risiko kecelakaan hingga berkurangnya produktivitas bekerja.
Tidak hanya itu, hubungan interpersonal penderita juga turut terganggu. Sulitnya mata terpejam juga memberikan dampak yang tidak baik bagi kesehatan fisik antara lain terjadi peningkatan nafsu makan yang dapat mengakibatkan obesitas, diabetes, penyakit jantung koroner, hipertensi, gangguan sistem imun dan penurunan gairah fungsi seksual. Insomnia juga terkait dengan gangguan psikologik seperti terjadinya depresi, penurunan daya ingat karena pada dasarnya tidak berguna untuk resusitasi otak dan daya ingat.
Secara keseluruhan, insomnia dihubungkan dengan buruknya kualitas hidup, meningkatnya penggunaan jasa kesehatan, yang berdampak pula pada terhadap pengurangan financial secara bermakna.
Klik next untuk mengetahui solusi mengatasi insomnia